Tips & Trik Budidaya Selada Untuk Hasil Yang Menguntungkan - Hallo sahabat Jual Paranet / Shading Net, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Tips & Trik Budidaya Selada Untuk Hasil Yang Menguntungkan , kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Berbagai Macam Paranet, Artikel paranet nylon surabaya, Artikel paranet olx, Artikel paranet pada tanaman, Artikel paranet peacock, Artikel paranet pekanbaru, Artikel paranet pelindung tanaman, Artikel paranet pembibitan, Artikel paranet peneduh, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Tips & Trik Budidaya Selada Untuk Hasil Yang Menguntungkan
link : Tips & Trik Budidaya Selada Untuk Hasil Yang Menguntungkan

Tips & Trik Budidaya Selada Untuk Hasil Yang Menguntungkan

Selada

• Pembenihan dan Pembibitan

Tanaman selada dikembangkan dengan biji. Benih selada dalam bentuk biji tersebut dapat disebarkan langsung diatas bedengan, tetapi yang paling baik yaitu disemaikan terlebih dulu di lahan persemaian selama kurang lebih sebulan, atau disaat bibit tanaman itu sudah memiliki 3 – 5 helai daun. Pembibitan dengan persemaian selain dapat menghemat benih, juga mempermudah pemeliharaan bibit, karena bibit yang akan dipindah tanamkan dapat terlebih dahulu diseleksi.

• Pengolahan Tanah

Pengolahan tanah dilakukan dengan cara mencangkul atau membajak untuk membalikkan tanah. Kemudian tanah dikeringkan selama ± 15 hari, sebelum kembali diolah dengan membuat bedengan atau cukup diratakan selama di sekeliling lahan di beri parit pembuangan air dengan lebar 40-60 cm dan dalam 50-60 cm. Jika dibentuk bedengan, lebar parit tersebut yaitu 80-120 cm sedang tingginya 30-40 cm, sehingga setiap bedengan dapat ditanami 3-5 barisan tanaman dengan jarak antar bedeng 30-40 cm.
*Dapatkan Info Update Pertanian & Perkebunan, Segera Klik DISINI

• Penanaman

Karena selada termasuk tanaman yang tidak tahan pada hujan lebat, jadi saat tanam sebaiknya dilakukan pada akhir musim hujan atau sekitar bln. Maret/April, saat pagi atau sore hari.

Ada dua cara yang bisa dilakukan untuk menanam selada, yaitu dengan :

1. Menyebarkan benihnya secara langsung, atau
2. Memindahkan bibit yang telah disemai ke lahan tanam.

Tetapi, sebagaimana tersebut diatas, cara penanaman yang paling baik yaitu dengan menyemai bibit terlebih dulu.

• Pemeliharaan

Dalam masa pemeliharaan, tanaman selada memiliki beberapa hal yang butuh di perhatikan seperti :

- Penyiangan

Selada sudah harus disiangi saat berusia 2 minggu. Hal ini disebabkan karena akar selada yang menancap di tanah dangkal, sehingga tidak dapat untuk bersaing dengan tanaman lain intinya rumput-rumput liar dalam menyerap hara. Fungsi lain dari penyiangan yaitu untuk menekan serangan hama/penyakit. Penyiangan dilakukan dengan Interval 1 minggu sekali.

- Pengairan

Karena tanaman selada perlu air yang cukup, jadi pengairan juga harus mendapat perhatian, intinya di daerah dataran rendah yang suhu udaranya lebih panas dan sering kekurangan air. Kebutuhan air harus dipenuhi pada saat awal penanaman, disaat tanaman berusia 2 minggu, atau saat penyiangan pertama, juga pada saat tanaman berusia sebulan.

*Info Update Harga Paranet Bisa Dicek Disini 

- Penyiraman

Penyiraman dapat dilakukan dengan langsung menyiramkan air ke sisi batang dan daun tanaman, dapat juga dengan mengalirkan air melalui parit-parit pengairan di kanan-kiri lahan penanaman. Perhatikan kondisi parit pengairan, agar selalu dapat melewatkan kelebihan air di saat turun hujan lebat. Jangan sampai ada air yang tergenang cukup lama di sekitar tanaman, karena akan merusak perakaran dan menyebabkan tanaman jadi rubuh.

- Pemupukan

Jika tanaman tampak kurang subur, berikanlah pupuk penambahan berupa pupuk kandang sebanyak 2 ton untuk satu hektar lahan. Pupuk kandang yang baik yaitu yang mengandung unsur nitrogen yang tinggi seperti kotoran ayam. Selain pupuk kandang, dapat juga ditambahkan pupuk kimia, dengan dosis untuk setiap satu hektar lahan sebanyak 200 kg urea, 100 kg TSP, dan 100 kg KCI 100 kg.

• Panen dan Pasca Panen

Setelah berumur 2-3 bln., tanaman Selada bisa dipanen. Cara melakukan pemanenan selada dengan memotong bagian tanaman yang ada diatas permukaan tanah, atau dengan mencabut tanaman bersama dengan akarnya. Akar selada, hasil panen tersebut selanjutnya dicuci, dan daun-daunnya yang rusak dibuang. Selada lalu dikelompokkan berdasarkan ukurannya sebelum di jual.

Tindakan pasca panen ini harus dilakukan dengan secepat mungkin karena tanaman selada tidak tahan pada panas dan penguapan. Karena itu, jika jeda waktu yang dibutuhkan sebelum di pasarkan cukup lama, simpanlah selada tersebut di tempat lembab dan berada dekat dengan air, atau dengan mencipratkan air secara teratur. Untuk setiap satu hektar lahan tanam, produktivitas tanaman selada bisa mencapai 15 – 20 ton.

*Baca Juga Cara Budidaya Bunga Melati 

Untuk Pemesanan Paranet Murah, Anda Dapat Menghubungi Kami Pada Jam Kerja (08.15) - (16.00)
Phone 0812.3258.4950 | 0877.0282.1277 | 0852.3392.5564
Info Selengkapnya Klik DISINI

Demikianlah Artikel Tips & Trik Budidaya Selada Untuk Hasil Yang Menguntungkan

Sekianlah artikel Tips & Trik Budidaya Selada Untuk Hasil Yang Menguntungkan kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Tips & Trik Budidaya Selada Untuk Hasil Yang Menguntungkan dengan alamat link https://paranet77.blogspot.com/2016/11/tips-trik-budidaya-selada-ini-dijamin.html

Tweet